Monday 19 October 2009

kisahku

Jum`at pagi jam 08.00 wib aku ada praktikum fisika dasar yang pertama, tapi aku bangun kesiangan dengan kepala pusing, perut kembung dan sedikit demam. Sebenarnya aku sudah merasakan sedikit tidak enak badan pada hari senin, tapi tidak seperti biasanya aku merasakan demam yang lama lebih dari dua hari. Padahal biasanya aku hanya perlu tidur dan banyak minum untuk sembuh dari demam.
Sebelum berangkat ke kampus aku menyempatkan untuk pergi ke dokter umum, tetapi kata apotekernya dokter baru buka praktek mulai jam 09.00 padahal di depan tertulis "BUKA PRAKTEK PAGI PUKUL 07.30". Lalu aku putuskan untuk tetap berangkat ke lab. kampus walau dalam kondisi yang kurang memungkinkan, tanpa persiapan sama sekali untuk praktikum belajar pun tidak.
Sampai di lab. kampus ternyata ada pre test sebelum memulai praktikum, dalam hatiku aku sudah tahu bahwa aku tidak akan bisa menjawab soal dari asisten praktikum. Namun aku tetap masuk ruang pre test tanpa rasa gugup, khawatir, atau ketakutan yang berlebihan karena tidak bisa menjawab soal. Dan munculah sosok laki-laki dingin, casual yang pendiam.
Setelah pre test selesai, asisten menarik lembar jawab para praktikan dan praktikum sesungguhnya pun dimulai dari penjelasan asisten, pengambilan data sampai penjelasan tentang penyusunan laporan dan pengolahan data. Dari awal praktikum sampai selesai tak ada satu pun yang masuk di kepalaku yang terasa berat dan pusing. Selesai praktikum aku kembali ke dokter umum yang tadi pagi dan sampai di sana apotekernya bilang "mas dokternya praktek nanti sore jam 17.00..." aku langsung meninggalkan tempat itu (berbalik arah tanpa memandang wajah apoteker untuk memotong kalimatnya, mengambil helm dan langsung keluar). Aku langsung kembali ke tempat kost dan ber istirahat karena nanti sore ada kuliah lagi.
(bersambung)

No comments: